Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi, H. Zoztafia mendorong agar pengelola web pada seluruh satuan kerja pendidikan madrasah memanfaatkan laman web resmi yang tersedia pada masing-masing madrasah untuk mendiseminasi informasi-informasi positif bagi perkembangan madrasah sebagai fungsi lembaga pendidikan yang penting di tengah-tengah madrasah.
Hal tersebut beliau sampaikan dalam arahannya pada gelaran Bimbingan Teknis Pengelolaan Website Madrasah Negeri pada Selasa (25/6) di aula kantor.
Pengelolaan web pada madrasah ini sangat penting dilakukan oleh pengelola kehumasan madrasah sebab madrasah harus mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih saat ini, terutama teknologi dalam penyebaran informasi.
Perkembangan pemanfaatan teknologi penyebaran informasi pada satuan pendidikan madrasah tersebut sesuai dengan visi misi Kanwil Kemenag Jambi yang ingin memperkuat Kemenag Jambi menjadi instansi pemerintahan yang religius dan modern.
Salah satu indikator modern pada satuan pendidikan madrasah adalah penggunaan teknologi dengan memanfaatkan web dalam menyampaikan informasi seputar satuan kerja madrasah tersebut. “Perlu menyampaikan informasi-informasi penting berkaitan dengan madrasah itu dengan menggunakan web,” ujar Kakanwil.
Dengan demikian operator pengelola kehumasan memiliki posisi penting dalam perkembangan madrasah melalui penyebarluasan informasi yang dilakukannya. “Berterima kasih kepada operator pengelola kehumasan madrasah yang telah memberikan informasi kepada masyarakat Jambi mengenai perkembangan madrasah yang perlu diketahui masyarakat, setidaknya wali siswa,” ungkap Kakanwil.
Operator pengelola kehumasan harus mampu menjawab kebutuhan informasi pada masyarakat agar masyarakat semakin mengenal perkembangan pendidikan madrasah. “Jangan sampai banyak pertanyaan masyarakat yang tidak terjawab sehingga menimbulkan disinformasi tentang lembaga madrasah itu,” imbuh beliau.
Tugas dan fungsi pengelola kehumasan dalam penyampaian informasi seputar lembaga pendidikan madrasah yang harus dikemas dalam narasi, info grafis maupun audio visual yang menarik agar menarik untuk dikonsumsi oleh publik.
“Web tersebut dapat dimanfaatkan untuk meletakkan konten-konten informatif dan edukatif yang dapat dimanfaatkan oleh tenaga pendidik maupun anak didik dalam pembelajaran, khususnya dalam pengguatan teknologi informasi. Bisa jadi referensi para guru dalam mengampu mata pelajaran. Sehingga web dapat berguna bagi peningkatan kualitas pembelajaran anak-anak. Dengan demikian, hari demi hari kualitas web di lingkungan satker madrasah semakin variatif dan bekualitas serta dapat memenuhi kebutuhan akademik para siswa,” dorong beliau.
Oleh karena itu, Kakanwil meminta para operator pengelola kehumasan pada satker madrasah untuk meningkatkan kinerja dalam pengelolaan web guna mendukung keterbukaan informasi public Kementerian Agama demi kemajuan lembaga pendidikan madrasah itu sendiri